Serang – Sebanyak 1.987 siswa dari SMA, SMK, dan SKh di sukses mencetak rekor dunia lewat pertunjukan Tari Walijamaliha. Keren banget, kan? Acara ini tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai yang terbesar di dunia!
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten, Tabrani, menyampaikan apresiasinya kepada para pelajar yang terlibat. “Terima kasih anak-anak semua, kalian luar biasa! Kalian telah mencatatkan nama Banten di tingkat dunia melalui Tari Walijamaliha,” ucapnya dengan bangga di acara yang digelar di Lapangan Kantor Gubernur Banten, Rabu (10/12).
Peserta datang dari Kota Serang dan Kabupaten Serang. Awalnya, acara ini direncanakan untuk melibatkan semua SMA sederajat di Banten, tapi karena pertimbangan transportasi, akhirnya hanya dua wilayah tersebut yang ambil bagian.
Tabrani juga punya rencana menarik ke depan. “Kalau nanti ada event lain, misalnya ulang tahun Pandeglang, Lebak, atau Tangerang Selatan, kita bisa bikin tari kolosal lagi di sana. Jadi tiap daerah bisa punya momen besar sendiri,” katanya.
Meskipun hanya melibatkan dua wilayah, pertunjukan ini tetap sukses besar. Ribuan siswa menari dengan penuh semangat, dan dampaknya luar biasa. Tabrani menambahkan, “Kegiatan seperti ini bikin anak muda Banten makin kenal dan bangga dengan budaya asli daerahnya.”
Senior Manager MURI, Triyono, yang hadir di acara itu, juga memberikan pujian tinggi. “Tari Walijamaliha ini memang ciri khas Provinsi Banten, dan layak dapat rekor dunia. Tidak ada yang lain, cuma di Banten,” ujarnya.
Triyono berharap setiap daerah semakin rajin mengangkat budaya lokal mereka. Selain membangun identitas, hal ini juga bisa jadi daya tarik wisata.
Sekali lagi, selamat untuk para pelajar Banten! Kalian sudah membuktikan bahwa budaya bisa jadi kebanggaan yang mendunia.